Translate

Kamis, 31 Oktober 2013

Mungkin kata-katanya biasa.Tapi Menurutku,terkandung makna yang sangat dalam.Mata ku sampai berkaca-kaca membacanya.Baru kali ini aku mendapatkan barisan bait puisi yang romantis,dan bukan gombalan yang sering diucapkan pacar-pacarku sebelumnya.
         Hari terus berganti.Seiring memutarnya roda wktu.Roda yang dapat mengubah semua yang tidak diduga menjadi terjadi.Roda yang tak dapat diulang,dan selalu berjalan ,dan berjalan.Sampai sang raja waktu sendiri yang akan menghentikannya.Dan seiring waktu pula kak Ifunk mendapatkan kerjaan yang ditunggunya selama ini.Dia tampak senang,meskipun aku aku tak dapat melihat wajahnya waktu itu.Dari suaranya membuktikan bahwa dia sangat senang.Aku pun juga ikut senang.
        Ku kira hubungan ini akan semakin lancar karna hadirnya pekerjaan itu,tapi ternyata malah sebaliknya.Kak ifunk dapat pekerjaan yang sangat menyita waktu.Karna pekerjaannya itu komunikasi kami jadi tersendat.Aku sebenarnya nggak setuju akan pekerjaan itu.dan ingin sekali dia mencari pekerjaan lain yang tidak menyita waktu.Tapi apa daya mencari pekerjaan utuk tamatan SMA, di jawa,sangat susah dijaman sekarang.
        Karna aku sangat mencintainya,aku pun harus merelakan pekerjaan yang selalu bersamanya,bukan aku.
       Seperti banyak yang orang lain bilang dan rasakan,bahwa cinta itu tak selamanya indah.Dibalik keindahan pasti tersimpan misteri di dalamnya.Pastinya misteri yang dapat menyebabkan pertengkaran.Apalagi kalau pacarannya LDR seperti aku.Konflik yang ditimbulkan cukup besar .Apalagi nggak pernah ketemu sama sekali.
       Kecurigaan selalu menyelimuti rasa cinta ini.Tak ada telfon.Yang ada cuma sms perhatian seperti “Sayang maafin aa yah, jarang banget sms kamu.Jangan telat makan yah,dan jaga kesehatan.”
       Yah LDR memang sulit dijalani.Apalagi kalau sang pacar terlalu sibuk dengan pekerjaannya.
       Aku ingat aku pernah marah dengan pekerjaannya lewat telfon.
       “Sayang nggak bisa cari pekerjaan lain yah?yah yang nggak menyita waktu gitu?”Tanya ku ragu-ragu
       “Mungkin ada,tapi sulit sayang.Sayang kan tau susah nyari pekerjaan di jaman sekarang dengan ijazah SMA.”
       “Aa sekarang kayak lebih cinta pekerjaan aa deh daripada aku,pacar aa.”
       “Bukan gitu sayang.Ini semua kan demi dedek,demi kita.Biar kita bisa ketemu.Biar bisa ke Jambi.”Aku diam.Karna nggak tau harus ngomong apa,akhirnya kututup telfon tersebut.tut..tut..tut...

       Yah mungkin aku yang nggak bisa ngertiin dia.Akhirnya aku coba untuk bertahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar